Wednesday, June 9, 2010

Read This

Aoccdrnig to rscheearch at Cmabrigde Uinervtisy, it deosn't mttaer in waht oredr the ltteers in a wrod are,

the olny iprmoatnt tihng is taht the frist and lsat ltteer be at the rghit pclae. The rset can be a toatl mses

and you can sitll raed it wouthit a porbelm.


Tihs is bcuseae the huamn mnid deos not raed ervey lteter by istlef, but the wrod as a wlohe.

Monday, May 31, 2010

Kebahagiaan Setelah Perjuangan Keras itu Sungguh Indah

Huaaa....akhirnyaaaa....aku selesai ujian jugaaaaa, saatnya liburaaaannnn!!!! =D


Lega sekali rasanya jika telah menyelesaikan rentetan ujian yang sangat membebani pikiran, perasaan serta tubuh ini. Saat menjelang dan pada masa2 ujian, tiap pelajar pasti kebanyakan merasakan stress. Tubuh pun menjadi lebih rentan terhadap penyakit karena daya tahan tubuh menurun, hormon pun sudah amburadul tidak karuan sehingga mempengaruhi nafsu makan *yg semakin membabi buta >.<*, membuat jerawat bermekaran, kepala yang terasa panas dan berat. Mau beraktivitas ini itu pun tak nyaman, selalu ada perasaan bersalah karena belum belajar, oh sungguh neraka!!

Namun, di balik itu semua, ternyata ada hikmah yang bisa kita petik. Tanpa penderitaan itu semua, tidak mungkin saat ini aku bisa begitu lega dan bahagia menyambut liburan kenaikan tingkat ini :)
Jika tak ada hitam, tak mungkin ada putih. Jika tak ada susah, tak mungkin ada senang. Jika tak ada ujian, tak mungkin ada liburan yang sungguh membahagiakan. =D *tentu dengan hasil ujian yang juga membahagiakan :P*

Walaupun tiap ujian yang aku lalui tak bisa dikatakan sukses besar, namun dapat diyakinkan oleh perasaanku bahwa bisa lulus semua *Nammyohorengekyo* =D

Bagiku, yang penting sekarang libuuuurrr!!! hoho...
Liburanku cukup panjang, yaitu hampir 3 bulan...hahahaha karena FKG tidak bisa SP, maka saya akan bekerja sambilan saja *itung2 nyari duit n pengalaman baru* karena saya tidak pulang kampung :P

Kenapa saya tidak pulang Jambi??? Yah, karena saya sesuai pengalaman liburan sebulan di akhir semester 1 kemarin, saya hanya menghabiskan waktu dan menggendutkan diri saya di sana. Kerjaan tidak lain hanya makan, tidur, ke vihara, sesekali pergi keluar, dan membantu toko. Hampir dipastikan saya akan sukses gendut di Jambi!! Sebulan saja sudah naik 2kg, bagaimana jika 3 bulan?? hitung saja sendiri.
Selain itu juga saya ingin mencari kerja saja dan mengambil kursus Bahasa Mandarin di sini. Di Jambi otak saya benar2 beku, hampir jarang digunakan lagi...hahaha
Lagian orang tua saya baruuuu saja dari Jakarta 2-3x karena ada keperluan. Jadi ya, sudah cukup lah. Uang tiket pesawatnya saya alihkan untuk biaya kursus saja :)

Happy holiday :)

Sunday, May 30, 2010

Saya Kini Mahasiswa ep.3 (ending)

huah, setelah lewat 2 semester saya menjalani perkuliahan di FKG UI, barulah saya selesaikan trilogy ini....wkwkwkwkwk *dasar pemales XP*

Singkat kata akhirnya hari pengumuman yg ditunggu2 pun datang....yak, malam itu tgl 31 Juli 2009, adalah hari Jumat, hari di mana malamnya saya pergi ke Vihara untuk pertemuan (mendengarkan Dharma). Tak ter-elak-kan bahwa sedari pagi saya sudah deg2an menanti hasil pengumuman tengah malamnya, tepat pukul 00:00 WIB tanggal 1 Agustus 2009.
Mendengarkan Dharma pun tidak terlalu konsentrasi, karena was-was dengan penentuan nasib saya malam itu. Pada pukul 9, tepat pertemuan selesai, HP saya pun berdering. Ternyata telepon dari teman saya, Michael Jonathan *alias Mina :P*, dia adalah sesama pejuang di SNMPTN.
"Halo, Min...Napo?" ketus saya menjawab telepon itu.
"Oe buk dokter gigi, selamat yooo..."
"Hah? Maksud kau??"
"Iyo, selamat oi kau masuk UI jurusan dokter gigi..."
Spontan keadaan emosi saya labil tak menentu, tak bisa saya deskripsikan.
"Ah masaaakk?? Ngota kau nih nampaknyo...baru jam berapo..."
"Nah sudah...dak cayo pulak....Uda pengumuman nih buuukk, dipercepat oi..."
"Serius kau??? Sumpah dak??" saya masih tak percaya, saya kira mungkin saya dia berbohong, saya tak mau keburu senang dulu.
"Iyo nian, sumpah! Nengok dewek la...tapi lagi rame nih, error2 terus."
"Oh...siapo lagi yang dapat? Kau dapat dak?"
"Aku idak, Henti idak, yang lain dak tau jugo, belum sempat cek semua, susah masuk."
"Ooohh...ok lah, makasih yo...iyo nian dak ne????"
"hahahaha....iyo nian oi...sekali lagi selamat yo..."
"Ok2...thank u yo..."
Dan Akhirnya telepon pun ditutup. Luapan rasa bahagia campur sedikit cemas dan masih bingung bercampur jadi satu. Saya pun langsung memberi tahun orang tua saya. Malam itu juga saya langsung mencari-cari warnet untuk membuka situs pengumuman dan melihat sendiri kabar gembira itu. Sial sekali, di rumah saya jaringan internet telah dicabut karena saya akan segera meninggalkan Jambi.
Malam itu saya juga disms oleh teman saya satu lagi, Hista. Ia diterima di ITB, dan itu sedikit lebih meyakinkan saya bahwa kabar itu semakin nyata.
Perasaan deg2an campur senang begitu meluap-luap di dada.
Akhirnya saya berkelana mencari warnet yang masih buka. Alhasil saya berhasil membuka pengumuman itu dan mengunduh file-file berisi hal-hal apa saja untuk registrasi ulang. Setelah sebelumnya saya dibuat gregetan oleh warnet X yang internetnya seperti keong, dan akhirnya juga batal untuk membuka bahkan 1 halaman saja.

Setelah pulang, waktu menunjukkan hampir tengah malam. Hingga dini hari, saya masih belum juga bisa tidur saking senengnya. Padahal besok saya sudah harus selesai mengurus surat2 untuk daftar ulang karena lusanya saya sudah membeli tiket berangkat ke Jakarta.
Akhirnya perjuangan saya tidak sia-sia, walaupun diterima dipilihan ke-2, namun saya tetap sangat bahagia karena berhasil masuk UI :)

Tanggal 2 Agustus 2009, itulah awal perjuanganku merantau ke Jakarta dan meninggalkan rumah di Jambi. Akhirnya dengan bangga saat itu saya bisa mengatakan bahwa saya kini mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Perjuangan yang tak akan pernah kulupakan :)

Saturday, February 27, 2010

KOG MAKAN NASI DAN YANG MANIS-MANIS BIKIN GEMUK??

Sering kita mendengar bahwa kalau mau kurus harus mengurangi konsumsi karbohidrat dan gula. Katanya, karbohidrat dan gula yang berlebih, akan diubah menjadi lemak dan disimpan dalam tubuh. Dan, itu bikin gemuk!!


Namun, pertanyaan muncul lagi di benak saya, "Mengapa karbohidrat bisa berubah menjadi lemak? Bagaimana prosesnya?"


Sebagai seorang yang mendalami bidang kesehatan, saya tidak mengerti bagaimana urutan proses biologis yang terjadi sehingga karbohidrat bisa menjadi lemak di dalam tubuh. Yang saya ketahui hanyalah bahwa karbohidrat (polisakarida) akan diubah oleh enzim amilase menjadi glukosa (gula tunggal/monosakarida/gula darah) dan oleh hormon insulin yang dihasilkan di pankreas, akan diubah menjadi glikogen (gulo otot) bila kadarnya berlebihan di dalam darah.
"Nah, lalu kenapa? Terus glikogen itu lemak?"
Rasa penasaran itu terus menghantui saya.

Setelah saya cari tahu, ternyata berikut ini proses yang terjadi:
- kita mengkonsumsi karbohidrat atau gula
- karbohidrat diubah menjadi glukosa
- glukosa meningkatkan kadar insulin
- insulin merangsang hati (hepar) mengubah glukosa menjadi glikogen
- insulin juga merangsang hati memproduksi asam lemak
- asam lemak dan glikogen dari hati diubah menjadi trigliserid (lemak dalam darah) di sel lemak adiposa (lemak di tubuh)
- trigliserid berubah menjadi bantalan lemak di tubuh
- insulin juga menghambat oksidasi lemak adiposa menjadi asam lemak
- secara tidak langsung, insulin merangsang penumpukan lemak di tubuh

Jadi, konsumsi karbohidrat meningkatkan bantalan lemak di tubuh.

So, yang mau diet, hindarilah makanan tinggi karbohidrat, gula, dan lemak....
Tapi, karbohidrat kompleks seperti beras merah, gandum, dan ubi baik dikonsumsi. Manfaat dari karbohidrat kompleks adalah bahwa tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk menguraikannya menjadi gula. Dengan demikian, gula memasuki aliran darah dengan laju kecepatan yang lebih stabil. Sertakan dalam karbohidrat makanan campuran yang berserat tinggi. Semakin banyak serat yang dikandung makanan, semakin perlahan proses pencernaannya dan semakin lambat pula peningkatan kadar gula darah.
Dengan demikian, kadar insulin stabil dan tidak terjadi penimbunan lemak :)


Semoga tulisan ini bermanfaat....

sumber:
- http://www.vivo.colostate.edu/hbooks/pathphys/endocrine/pancreas/insulin_phys.html (27/02/2010, 21:36)
- http://kesehatan.kompas.com/read/2010/02/05/13303789/Karbohidrat.Kompleks.Jaga.Kadar.Gula.Darah (27/02/2010, 22:11)

Thursday, February 25, 2010

4 HAL YANG TIDAK BISA DITEBUS

Hello, gue dapet bahan bagus nih dari milis KMBUI, tepatnya dari Ci Dini... *thanks ci ^^*
Merasa tersentuh, saya repost di blog ini deh...mungkin sudah ada yang pernah baca, tapi bagi yang belum, take the benefit ya! :)

Di dunia ini ada 4 hal yang tidak bisa ditebus kembali.....

--------------------------------------------------------
Seorang gadis sedang menanti pesawat di ruang tunggu penerbangan.


Karena diperkirakan akan menunggu lama, dia pergi membeli satu buku untuk dibaca sambil menghabiskan waktu. Sekalian membeli sebungkus biskuit renyah.


Dia duduk di sofa dalam VIP lounge, merilekskan diri dan membaca buku dengan tenang.


Dia menaruh bungkusan biskuit pada sandaran tangan sofa, ternyata di sebelahnya duduk seorang pria, dia sedang membaca majalah di tangannya.


Ketika dia mengambil biskuit pertama dari dalam bungkusan, pria itu juga mengambil sepotong biskuit.

Dia merasa geram, namun tidak mau bicara apa-apa, hanya berpikir dalam hati: “Orang ini mungkin sakit jiwa, kalau saja bukan perasaan saya sedang senang, saya pasti melabraknya.”

Setiap kali dia mengambil sepotong biskuit, pria itu juga ikut mengambil sepotong biskuit.
Ini benar-benar membuatnya naik darah, tetapi dia berusaha menahan sabar, sebab tidak mau ribut di depan umum.

Ketika tersisa biskuit terakhir, dia berpikir: “Coba, apa yang akan kamu lakukan?”
Coba bayangkan apa yang terjadi, pria itu ternyata mengambil biskuit potongan terakhir, mematahkannya jadi dua dan memberikan setengah kepada gadis ini.


Ini sudah keterlaluan !
Gadis ini tidak sanggup lagi menahan diri.
Dengan perasaan emosi, dia mengambil buku dan tas, lalu berlari masuk ke gerbang masuk pesawat.


Ketika masuk ke dalam pesawat dan duduk di kursinya, dia lalu membuka tas untuk mengambil kaca mata.
Namun dia sangat terkejut ketika melihat bungkusan biskuit renyah yang dibelinya tadi masih utuh di dalam tas.


Dia segera merasa sangat malu, sekarang dia sadar telah melakukan kesalahan ……
Lupa kalau biskuit renyahnya tetap berada dalam tas.

Pria itu yang memberikan setengah potong biskuit tersisa kepada dirinya, tanpa ada sedikit merasa marah atau tidak senang.

Sebaliknya dia sendiri merasa marah, dalam hati berpikir bahwa setengah biskuitnya yang diambil orang.
Sekarang tidak ada kesempatan lagi untuk menjelaskan kesalah pahaman ini .... juga tidak bisa meminta maaf.
------------------------------------------------------------

Di dunia ini ada 4 hal yang tidak bisa ditebus kembali.

Batu... ...yang sudah dilempar


Perkataan... …yang sudah diucapkan


Kesempatan… ... yang sudah lewat


Waktu ... ... yang sudah berlalu

Saya Kini Mahasiswa ep.2

hai hai...here i'm back again....hihi *ga tau diri ngilang mulu*

ok sekarang saya lanjutkan cerita yg dulu *doh ud jadul, kelamaan deh*...hehe

..........
Akhirnya, saya pun memberanikan diri tes FKUI n FKGUI. Rencana awal saya sih mau ikut SNMPTN, tapi ternyata juga ada UMB saat itu. Semua guru di bimbel saya menyarankan agar anak murid yang akan ikut SNMPTN juga mengikuti UMB ini, dan saya pun mendaftar ikut UMB.


Hari tes UMB telah tiba. Semua berjalan dengan lancar. Saya sedikit agak yakin bahwa paling tidak saya bisa diterima di FKGUI setelah mencocokkan jawaban saya dengan kunci jawabannya.
Di tengah masa penantian hasil UMB dan perjuangan saya masih mengikuti bimbel untuk SNMPTN, tiba-tiba saya diberi kabar oleh pihak STIE Trisakti bahwa ada tes untuk mendapatkan full scholarship. Wow, kuliah tanpa harus membayar sepeser pun, man!! Jelas, saya tergiur. Saya pun mendaftar dan harus buru-buru ke Jakarta untuk mengikuti tes itu. Saya tidak sendirian, saya bersama teman saya, Winny Malik. Dia juga mengikuti tes ini di mana juga ia sebenarnya sudah mendapat beasiswa uang masuk dan uang kuliah di semester pertama di STIE Trisakti. Yah, tentu saja dia ingin gratis sampai lulus!! haha...
Saat itu saya mengalami dilemma. Saya harus memilih antara STIE Trisakti dan SNMPTN. Tes STIE ada beberapa jenjang, di mana di setiap jenjang pesertanya terus dieliminasi. Orang yang tidak lulus di tes 1, tidak boleh ikut tes 2, dan seterusnya. Orang yang lulus hingga tes terakhir lah yang berhak mendapatkan beasiswa tersebut.
Melihat jadwal tes itu, sangat tidak mungkin untuk saya mengikuti SNMPTN dan tes ke-2 STIE keduanya karena bentrok. Mau tidak mau, saya harus memilih jika saya lulus tes 1 STIE. Juga, saat itu saya menunggu hasil UMB.
Namun, kenyataan berkata lain. Ternyata, saya tidak harus memilih, saya tidak lulus di tes 1 STIE....Ugh, benar-benar menyakitkan! Tes logika & pengetahuan umum yang saya anggap gampang *dan sebenarnya memang gampang, namun saya saja yang ceroboh dan lelet* malah tidak lolos....=( Teman saya, Winny, lolos....tapi saya tidak...huhu
Jujur saja, saya benar-benar kecewa. Namun, ada hikmah baik dari hal itu yang saat ini sangat saya syukuri. Akhirnya, saya pun buru-buru mencari tiket pulang ke Jambi untuk mengikuti SNMPTN. Saya sudah daftar di UNJA jadi harus tes di Jambi, tidak di tempat lain.
Sebelum hari SNMPTN, ada hari pengumuman UMB *memang nih,sengaja mepet2...zzz*
Dan satu hal lagi yang membuat saya tambah down, yaitu saya tidak diterima!!!!! oh no, langit rasanya mau runtuh.....saya ditolak lagiiiiii!!! huaaa...benar-benar masa yang sulit. Jujur saja, hal itu membuat rasa percaya diri saya hilang. T_T


Hari tes SNMPTN pun tiba, saya bersama teman-teman saya yang lain pun mengikuti tes di UNJA Mendalo. Hari itu cukup menegangkan, karena merupakan hari penentuan terakhir di mana saya berkuliah.
Dalam mengerjakan soal-soalnya, saya 'agak' bisa, tetapi juga tidak begitu merasa bisa. Intinya, saya merasa performa saya kali ini lebih jelek dari saat UMB kemaren.
Seusai mengerjakan tes itu, hari-hari berikutnya saya tidak sama sekali mencoba mencari kunci jawaban ataupun berharap terlalu banyak tentang hasil SNMPTN itu seperti semangatnya saya saat UMB. Yang saya lakukan hanya pasrah dan berdoa agar apa yang saya dapatkan sesuai dengan apa yang seharusnya terbaik untuk saya.

Dilemma di tengah penantian pengumuman SNMPTN tanggal 1 Agustus 2009 membuat saya minder dan sedikit down. Hal yang paling males adalah saat orang lain bertanya tentang di mana saya berkuliah...D'oh! I really2 hated this question... *mungkin hal yang sama jg dirasakan oleh penanti SNMPTN yang lain*
Namun saat itu dengan pedenya saya tetap mengatakan, "Oh, saya sih sudah diterima di Trisakti, tapi ini lagi menunggu hasil tes UI....hehe"
Benar-benar mengimplikasikan ke-hopeless-an dan ke-tidak malu-an bahwa seorang seperti saya *yang sudah ditolak di mana2* malah berharap masuk UI *jurusan kedokteran lagi* di mana kursi di SNMPTN benar2 minim dan pendaftar benar2 banyak...huhuhu....tragis!!

*bersambung...hehe*